Laman

Kamis, 11 November 2010

Chapter 6:Hard Training

seorang wanita berjaket hitam, bertopi dengan sebuah tas punggung keluar dari sebuah Phone Booth seperti hendak bepergian jauh ...

Port Balfonheim 4-4-2016
Azure Elena skyla{civilian}

*kriiiiiiiiiiiiiiiiing ..... suara keras dari alarm yang sengaja kupasang memang untuk jam 3 pagi ....
"uuuuhhh .... masih ngantuk .... " keluhku sambil melemaskan wajahku ke bantal.

*kriiiiiiiiiiiing.... klek ....
"baik baik .... aku bangun .... " ucapku lalu mematikan alarm dan bersiap untuk mandi...

sejak sehari yang lalu aku menyewa sebuah apartement di lantai paling atas....

aku berjalan menuju kamarku masih dengan handuk yang aku lilitkan ke tubuhku ....  (entah bagaimana gw bisa tau kebiasaan cewek -_-??  rebellion)
iseng iseng aku membuka lemari yang berisikan senjata barrett M107,sebuah P250,dan sekotak penuh amunisi...

aku sadar kalau aku memerlukan ini, aku harus bisa menggunakannya....


6 days ago........
Port Balfonheim 10-4-2016
Azure Elena skyla{civilian}

berhari hari aku mencari orang yang dikatakan oleh Max namun ... aku tidak mendapatkan informasi apapun tentang orang itu sampai saat ini...
aku juga mulai mengenal kota ramai ini , tempat tempat penjualan senjata secara gelap...

aku memasuki wilayah yang bisa dikatakan cukup ramai ... beberapa orang berandalan sering berkumpul disini , tapi aku tidak takut..

"hei cantik ... mau apa kau didaerah ini ahahaha.... " ucap salah seorang dari mereka.
aku tidak peduli dengan omongannya dan membuang muka...
"sombong sekali ... menurutmu kita apakan perempuan ini " ucap yang satunya lagi...
"P*RK*SA SAJA "ucap yang lainnya ...
tiba tiba seorang menarik tanganku... aku melawannya mencoba melepaskan tanganku dan berhasil...
seorang lagi dari belakangku memegangi tanganku yang satunya..

"LEPASKAN!!" teriakku lalu aku memukul wajah berandalan yang sedang memegangi tangan kananku lalu dengan cepat mengambil P250 dan menodongkan ke yang satunya ....
"wow.... tenang galak sekali kau ini " ucapnya mengangkat tangannya lalu mundur beberapa langkah..
tiba tiba .... 4 orang temannya yang lain ... mengeluarkan senjata TMP,dan MP5K lalu menodongkannya kearahku.
"tenang manis ... jangan melawan dan kau tidak akan mati ahahaha....." tawanya bengis...

"cuiiih...." ucapku mengejak lalu dengan cepat menembak motor salah seorang dari mereka dan......

"BOOOOOOOOM....

"cukup satu peluru .... "gumamku...
"waw itu tadi luar biasa....." ucap seorang laki laki dibelakangku yang dari tadi tidak aku sadari...
sontak aku berbalik dan menodongkan P250 ku padanya....

"weii..... tunggu .. aku tidak berniat ingin mencampuri urusanmu... kau wanita yang handal menggunakan senjata ..." ucapnya.

"siapa kau???" tanyaku.

"aku Paul, CT dari Skydust"ucapnya.
aku sedikit terkejut mendengarnya..."oh ... kau CT ... oh maaf  aku tidak bermaksud..."

"kau sendiri siapa??" tanyanya...
aku membuka topi dan kacamata hitamku ...
"aku Elena aku juga seorang CT ..." ucapku...
"kau kau kau .......... Elena???" tanyanya tidak percaya
"duh maaf .... tolong jangan bilang kalau aku menggunakan senjata diluar tugas" ucapku memohon.
"tidak ... maksudku ... aku ... eh baik aku tidak akan bilang" ucapnya... mukanya memerah entah karena apa mungkin dia sakit.

"benarkah .... terimakasih... terimakasih.... sekarang aku pergi dulu ya ... masih banyak urusan dadah ..." ucapku lalu pergi lewat jendela yang kacanya sudah pecah.


"tunggu .... aku ... tapi...."ucap Paul... tidak karuan...
"akhh... sialan, kenapa aku gagu ...." ucap Paul sambil menendang sebuah kaleng.
"kenapa paul??bukannya kau suka mendapat libur di kota Balfonheim yang luas ini??" tanya seorang dengan jaket coklat mendekatinya.
"siapa bilang aku tidak suka, aku sangat bahagia  sayangnya berlalu terlalu cepat ryuga... ~.~"ucap Paul.
"maksudmu apa ??? 0_0 ??" ucap orang yang bernama ryuga itu ...
"kau takkan mengerti ... ayo kita minum ... aku yang traktir ..." ucap Paul langsung bersemangat.
"kau yakin tidak apa apa Paul?? apa kepalamu terbentur??" tanya ryuga .......



2 days ago........

Port Balfonheim 12-4-2016
Mocha{Avenger}

mmm .... aku duduk ... sambil mengamati jalan raya yang cukup ramai dari lantai 2 apartemen.

"hari yang indah ... tidak ada free rebel... apa yang terjadi jika setiap hari seperti ini ..."gumamku...

"*tiiit BOOOOOOM.... sebuah mobil pengangkut tangki meledak dan menghalangi jalan raya yang rencananya akan dilalui oleh salah seorang tokoh politikus penting di Weatheruins

"akh.... dasar free rebel kutukan ..... " gumamku lalu mengambil sebuah senjata jenis KRIEG 550 commando di bawah kasur tempat tidurku.......

aku masih fokus mengincar kepala seorang free rebel yang hanya kelihatan beberapa centimeter saja yang berlindung dibalik mobil.

"ini dia " gumamku lalu bersiap menekan trigger ..
*syuut ...
aneh ... sebuah peluru tepat mengenai kepala rebel itu dan bercipratan darah ... dan aku sangat yakin kalau aku belum menekan triggerku.

*syuut ....
seorang lagi ... ,dua ... tiga... empat... lima....
luar biasa ... apa ini??? 5 orang rebel telah jatuh tanpa sebab yang jelas....

*BOOOOOM....
sebuah lemparan grenade yang sempat kulihat jalur lemparannya dari gedung  seberang ...
aku mengarahkan scope KRIEG ke atas gedung itu ... dan melihat seorang wanita dengan sebuah sniper yang dipasangi bipod...

"siapa dia??" gumamku.
aku kembali melihat kalau semua rebel itu kelihatannya sudah habis semua karena lemparan Grenade K-400 tadi.

Port Balfonheim 12-4-2016
Azure Elena skyla{civilian}

"huf  latihan hari ini selesai ..."ucapku dengan puas sambil menutup barrett M107 ku dengan kain perban ...

"hei... maaf  kau ini siapa?????" ucap seorang laki laki yang kedengarannya tidak jau dariku...
*klek...
aku langsung menodongkan P250 ku kearahnya ...
"katakan dulu siapa namamu??" ucapku.
"aku Mocha ... aku seorang.........."
"tunggu kau ......Mocha ??"tanyaku tidak percaya .....
"eh ... ya ... kau mengenaliku??" tanyanya.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar