Laman

Senin, 14 Maret 2011

Chapter 9: No more sorrow part 2

Flashback .. di Chapter selanjutnya !!

Balfonheim Station 1-12-2016
Azure Elena skyla{civilian}


tok tok tok
suara kaki ku yang kuhentakkan pelan kelantai karena sudah sangat bosan menunggu lama di stasiun sepi dan sangat lengang ini ... hanya ada aku, seorang nenek tua yang duduk di kursi umum sambil membawa tas, seorang petugas kebersihan , dan seorang yang sibuk membeli sesuatu yang ada di toko kecil di dalam stasiun  serta penjualnya -.-

sangat sepi hari ini , yah aku tahu bagaimana enaknya tidur di depan perapian saat musim dingin seperti ini
kalau saja mocha tidak pura pura sakit ... aku pasti sudah tertidur pulas di rumah, pikirku kesal

aku kembali melihat jam tangan .. OH MY GOTH ... waktu terasa sangat lambat jika sedang menunggu sesuatu .
aku kembali duduk rileks sambil mengencangkan volume musik dari iPod-ku
aku memejamkan mataku dan duduk lebih rileks

aku membuka mataku ... suasananya sudah berubah terlihat di jendela kaca awan makin mendung

dari kejauhan aku sudah bisa mendengar kereta selanjutnya datang ...

" oh terimakasih tuhan ... akhirnya " ucapku.

aku melihat jam dan terperangah mengetahui kalau ternyata aku tertidur kurang lebih 2 jam XD
ahaha ... Max pasti marah ,aku cekikikan kecil
tapi ini sebenarnya bukan tugasku , pikirku lagi

aku memastika kalau topi woolku masih terpasang di kepalaku ,
"udara dingin hampir membuatku mati rasa" gumamku cukup keras sambil senyum" sendiri
aku tidak peduli orang berfikir aku aneh, yang penting aku bisa cepat pulang
aku beranjak dari tempat duduk dan melanjutkan misiku.

aku mesuk ke kereta ... aku agak kebingungan juga, apakah aku ada di kereta yang benar ...
atau pulang saja ... aku tidak mau  pulang malam
di dalam , hanya ada seorang lelaki yang kelihatannya tidur ..
terselungkup di tas besar yang di pangkunya ...
aku tidak bisa melihat wajahnya karena tertutup oleh kerudung jaketnya.

y sudah ... aku duduk di sisi paling jauh.. tepatnya di samping pintu pemisah antar gerbong karena tidak ada orang, jadi bisa leluarsa memilih tempat duduk..
aku menyandar ke dinding ...
"mmm .. "desahku
mengantuk sekali , rasanya ingin tidur lagi ...
di saat ketenanganku ... kemudian aku kembali terjaga
orang itu bangun dan melihatku ... aku terkejut dia menatapku seperti itu ...
"maaf .. ada masalah ??" tanyaku.
dia berjalan mendekat  sambil membawa tasnya ...
kelihatannya dia sangat kerepotan membawa tas sebesar itu sehingga aku bisa melihat beberapa kertas kertas yang bertumpuk sangat banyak...

tangan kiri ku mencoba merogoh tasku ...
mencoba mencari sesuatu untuk bisa membela diri
sial ...


"kau Elena ??" katanya yag sudah duduk di depanku
*jduk
"auww..." karena kaget kepalaku terbentur dengan dinding belakang sedikit..
"hey jawab aku" ucapnya.
"iya iya ... siapa kau ... ??" tanyaku balik
"aku Lion Scarface "ucapnya

"ini aku tidak mau berlama lama  disini ... aku bisa mati kedinginan" ucapnya sambil membuka tasnya terburu buru dan langsung menyerahkan sebuah bungkusan coklat

"-_- kau pikir aku juga mau berlama lama disini??" ucapku.
"yasudah ini .. " tanpa sengaja sebuah buku jatuh dari tasnya ...
"itu ..."
 .. aku melihat ternyata itu buku porno ^_^'

dia lekas mengambil buku itu dan melihatku ...

kelihatannya dia malu ... -.-
"kenapa kau ?? begitu saja malu ??" kau rebell kan ??" ucapku mencairkan suasana .

"memang kenapa ?? " sahutnya.

"aku sudah sering melihat buku seperti itu ... di markas , bahkan berhamburan " ucapku.
"kau laki laki kan ??" ucapku lagi .

dia jadi salah tingkah ...

"ah ... mungkin kau ..."

"apa??? BUKAN ... aku normal " ucapnya memotong pembicaraan.

aku hanya tertawa melihat tingkah lakunya ,
" kau rebell baru kan ?? " tanya ku lagi.

dia tidak mau bicara ...

"baiklah ,,, maaf ... aku akan lupakan kejadian tadi " ucapku .
"apa apaan kau ini" yasudah aku mau keluar .. "ucapnya

"silahkan .. lompat saja" ucapku sambil cekikikan kecil.
dia kembali duduk hanya saja sedikit labih jauh ...

"bagaimana kau tahu kalau aku yang akan mengambil bungkusan ini??" ucapku.

"..." dia tidak bicara , bahkan tidak menatapku.

sialan .. pikirku
"hey " ucapku lagi.

"apa??" ucapnya ...kebingungan ... rupanya tadi dia tidak mendengar aku bertanya

"bagaimana kau tahu kalau aku yang akan mengambil bungkusan ini?? bukannya kau harus bertemu mocha ?"tanyaku lagi ...

"oh soal itu ,,, tadi Max Menelponku ..."ucapnya .

"untunglah ... " ucap ku
"aku tadi sempat tertidur lama sekali "tambahku lagi
"aku juga , karena menunggumu lama sekali tadi " sindirnya .

"bukannya kau tertidur juga tadi ??' ucapku..
dia tertawa ,,,,

"yasudah ..." ucapnya.


Balfonheim 1-12-2016
Azure Elena skyla{civilian}

hari sudah malam ... aku harap mocha ingat menjemputku pikirku.
aku menelpon ,, tidak diangkat , dasar sial ...
sudah aku menggantikan tugasnya , aku dibiarkan pulang sendiri.
tega sekali kau Mocha T_T

aku terpaksa pulang jalan kaki sambil membawa bungkusan tadi di tas ranselku,,,
aku masih penasaran bungkusan apa itu ??
tanpa sadar .. aku melalui sebuah post polisi ,
dan parahnya seorang polisi menyapaku ...
"dari mana anak muda ??? pulang kuliah ?? ucapnya sambil tertawa, maklum ini sudah jam 11 malam XD.

melihat kumisnya ... aku juga ingin ikut tertawa...
"eh iya ... tadi ketiduran di stasiun", jawabku sekenanya.
aku khawatir dia memeriksa tasku

"oh ... lanjutnya,,,"

aku melanjutkan perjalanan ... kupercepat langkah kaki ku
"pyuuuh ... untung dia tidakmemeriksa tasku " gumamku.

*ckiiiit
aku melihat kebelakang .. ternyata Mocha dengan mobilnya ...

"kubunuh dia" ucapku dalam hati...

"hey , Mocha tidur dirumah .. jadi aku menjemputmu.."

"Axel ??"

aku masuk ke mobil Mocha...

"hah ... aku sudah mengira tidak mungkin Mocha mau repot Menjemputku -_- " ucapku.

"haha .. sudah dapat barangnya??' tanya Axel.
"ya... sudah " ucapku sambil duduk rileks ... ugh .. lelah sekali" gumamku.
" Mocha tidak marah kau mengendarai mobilnya??" tanyaku.

"dia tidak bisa marah, paling tidak karena dia malas menjemputmu ..." ucapnya.

"lagipula Mocha mendapatkan uang darimana untuk membeli mobil in??' ucap Axel sambil tertawa ..

"ow ... aku kira ini mobilnya" -.-'
"haha... bukan ...ini mobil rampasan " gumam Axel sambil tertawa.


To Be Contined .............